Engine mounting punya peran krusial buat performa dan kenyamanan berkendara. Kalau komponen ini rusak, siap-siap saja mesin mobil bakal mbrebet dan bikin nggak nyaman. Nah, kalau sudah begitu, siap-siap juga keluar biaya buat ngeganti engine mounting. Berapa sih harga ganti engine mounting?
Fungsi Engine Mounting
Sebelum bahas harga, mending kenalan dulu sama engine mounting. Ini adalah komponen yang menghubungkan mesin dengan rangka mobil. Fungsinya untuk meredam getaran dan suara mesin supaya nggak merambat ke kabin.
Tanda-Tanda Engine Mounting Rusak
Ada beberapa tanda yang bisa jadi indikasi engine mounting rusak. Di antaranya:
- Mesin bergetar berlebihan saat idle atau berakselerasi
- Suara mesin kasar dan berisik
- Bunyi gemeretak atau klontang-klontong saat mobil melewati jalan bergelombang
- Posisi mesin terlihat miring atau nggak sejajar
Harga Ganti Engine Mounting
Harga ganti engine mounting bisa bervariasi tergantung jenis mobil, tipe engine mounting, dan bengkel yang dipilih. Tapi umumnya, kisaran harganya sekitar Rp300.000 – Rp1.500.000.
Berikut perkiraan harga ganti engine mounting untuk beberapa jenis mobil:
- Toyota Avanza: Rp300.000 – Rp500.000
- Honda Jazz: Rp400.000 – Rp700.000
- Mitsubishi Xpander: Rp500.000 – Rp900.000
- Suzuki Ertiga: Rp550.000 – Rp1.000.000
Faktor yang Mempengaruhi Harga
Faktor-faktor yang bisa mempengaruhi harga ganti engine mounting antara lain:
- Jenis Mobil: Mobil dengan mesin yang lebih besar dan bertenaga biasanya membutuhkan engine mounting yang lebih kokoh dan harganya lebih mahal.
- Tipe Engine Mounting: Ada beberapa tipe engine mounting, seperti hydraulic mount, rubber mount, dan solid mount. Engine mounting tipe hydraulic biasanya paling mahal.
- Merk Engine Mounting: Kualitas dan harga engine mounting berbeda-beda tergantung merknya. Engine mounting asli dari pabrikan mobil biasanya lebih mahal dari merk aftermarket.
- Bengkel: Harga ganti engine mounting di bengkel resmi biasanya lebih mahal dari di bengkel umum. Tapi bengkel resmi biasanya memberikan garansi dan jaminan kualitas.
Tips Mengganti Engine Mounting
Kalau punya skill mekanik dasar, sebenarnya bisa ganti engine mounting sendiri. Tapi kalau nggak yakin, lebih baik serahkan ke bengkel terpercaya. Berikut beberapa tips mengganti engine mounting:
- Siapkan alat dan bahan yang diperlukan, seperti kunci pas, dongkrak, dan engine mounting baru.
- Dongkrak mobil dan letakkan penyangga di bawahnya.
- Lepaskan baut yang menahan engine mounting.
- Ganti engine mounting lama dengan yang baru.
- Kencangkan baut dengan torsi yang sesuai.
- Turunkan mobil dan periksa apakah getaran dan suara mesin sudah berkurang.
Penutup
Engine mounting yang rusak bisa bikin mesin mobil mbrebet dan nggak nyaman. Harga ganti engine mounting bervariasi tergantung faktor-faktor seperti jenis mobil, tipe engine mounting, dan bengkel yang dipilih. Kalau mau ganti engine mounting, pastikan pilih bengkel terpercaya dan gunakan komponen berkualitas agar awet dan aman.