Menjaga Kondisi Oli Avanza dengan Perawatan Rutin
Salah satu perawatan rutin yang penting dilakukan pada mobil Avanza adalah penggantian oli. Oli yang bersih dan sesuai spesifikasi akan menjaga kinerja mesin tetap optimal dan awet. Penggantian oli biasanya dilakukan setiap 5.000-10.000 km atau sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan.
Saat mengganti oli, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah pemilihan kunci pas yang tepat untuk mengendurkan baut oli. Kesalahan pemilihan kunci dapat menyebabkan baut rusak atau bahkan tertinggal di blok mesin.
Ukuran Kunci Baut Oli Avanza
Untuk Avanza generasi pertama hingga ketiga, ukuran kunci baut oli yang digunakan adalah 17 mm. Ukuran ini berlaku untuk semua tipe mesin Avanza, baik 1.300 cc maupun 1.500 cc.
Sedangkan untuk Avanza generasi keempat atau New Avanza yang diluncurkan pada tahun 2019, ukuran kunci baut oli yang digunakan adalah 19 mm. Ukuran ini juga berlaku untuk semua tipe mesin New Avanza, baik 1.300 cc, 1.500 cc, maupun 2.000 cc.
Spesifikasi Baut Oli Avanza
Selain ukuran kunci, perlu juga diketahui spesifikasi baut oli Avanza. Spesifikasi ini antara lain:
- Jenis baut: Baut kepala heksagonal (allen)
- Diameter ulir: 14 mm
- Panjang ulir: 20 mm
- Torsi pengencangan: 25-35 Nm
Torsi pengencangan sangat penting untuk diperhatikan agar baut oli tidak terlalu kencang atau terlalu longgar. Baut yang terlalu kencang dapat menyebabkan kerusakan ulir pada blok mesin, sedangkan baut yang terlalu longgar dapat menyebabkan kebocoran oli.
Tips Mengganti Oli Avanza Sendiri
Jika Anda ingin mengganti oli Avanza sendiri, berikut adalah beberapa tips yang dapat diikuti:
- Siapkan alat dan bahan yang diperlukan, seperti kunci pas ukuran sesuai, oli baru sesuai spesifikasi, dan filter oli baru.
- Panaskan mesin selama beberapa menit agar oli menjadi lebih encer.
- Buka kap mesin dan pastikan mobil dalam keadaan parkir dan rem tangan aktif.
- Letakkan wadah penampung oli di bawah bak oli.
- Kendurkan baut oli menggunakan kunci pas yang sesuai.
- Tunggu hingga oli mengalir keluar sepenuhnya.
- Ganti filter oli dengan yang baru.
- Pasang baut oli kembali dan kencangkan dengan torsi yang direkomendasikan.
- Isi oli baru hingga batas yang ditentukan pada dipstick oli.
- Nyalakan mesin dan biarkan berjalan selama beberapa menit.
- Periksa kembali level oli dan pastikan tidak ada kebocoran.
Penting: Jika Anda tidak yakin dengan kemampuan mengganti oli sendiri, disarankan untuk membawanya ke bengkel terdekat untuk mendapatkan bantuan dari teknisi yang berpengalaman.