Ads - After Header

Rahasia Kencangkan Baut Roda Mobil: Berapa Nm yang Tepat?

Priwardhana Utomo

Dalam dunia otomotif, mengencangkan baut roda mobil bukanlah sepele. Kekencangan yang tepat sangat krusial untuk keselamatan dan performa kendaraan. Lantas, berapa sebenarnya torsi atau kekencangan ideal baut roda mobil?

Standar Torsi Baut Roda

Setiap kendaraan memiliki spesifikasi torsi baut roda yang berbeda-beda. Umumnya, pabrikan akan memberikan rekomendasi torsi dalam satuan Newton-meter (Nm). Berikut adalah kisaran torsi baut roda yang umum ditemukan:

  • Mobil sedan dan hatchback: 90-120 Nm
  • SUV dan crossover: 120-150 Nm
  • Truk ringan: 150-200 Nm
  • Truk berat: 200-350 Nm

Alasan Torsi yang Tepat

Mengencangkan baut roda dengan torsi yang tepat sangat penting karena beberapa alasan:

  • Keselamatan: Baut yang terlalu kencang dapat menyebabkan kerusakan pada ulir baut atau pelek. Baut yang terlalu longgar berisiko lepas, yang dapat menyebabkan roda terlepas dari kendaraan.
  • Performa: Torsi yang tepat memastikan roda terpasang erat pada hub, mencegah getaran atau bunyi berdecit yang tidak diinginkan.
  • Efisiensi Bahan Bakar: Baut roda yang kencang dengan benar mengurangi gesekan antara roda dan hub, membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Cara Mengencangkan Baut Roda dengan Torsi yang Tepat

Untuk mengencangkan baut roda dengan torsi yang tepat, Anda memerlukan kunci momen (torque wrench). Ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Parkir kendaraan di permukaan yang rata dan stabil.
  2. Kendurkan baut roda menggunakan kunci pas roda.
  3. Bersihkan permukaan baut roda dan hub dari kotoran atau karat.
  4. Pasang setiap baut roda dengan tangan sejauh mungkin.
  5. Gunakan kunci momen untuk mengencangkan baut roda sesuai dengan torsi yang disarankan pabrikan. Kencangkan baut secara silang, sedikit demi sedikit, hingga mencapai torsi yang diinginkan.
  6. Periksa kembali kekencangan baut roda setelah beberapa waktu berkendara, biasanya setelah 100-200 km.

Risiko Salah Mengencangkan Baut Roda

Mengencangkan baut roda dengan torsi yang salah dapat menimbulkan risiko yang signifikan, antara lain:

  • Baut roda yang terlalu kencang dapat menyebabkan:
    • Kerusakan ulir baut atau pelek
    • Ban bocor karena pelek yang retak
    • Roda lepas dari kendaraan
  • Baut roda yang terlalu longgar dapat menyebabkan:
    • Getaran roda
    • Suara berdecit atau berdentang
    • Risiko roda terlepas dari kendaraan

Tips Tambahan

  • Gunakan baut roda yang berkualitas baik dan sesuai dengan spesifikasi pabrikan.
  • Jika Anda tidak yakin dengan torsi yang benar, berkonsultasilah dengan manual kendaraan atau bengkel resmi.
  • Periksa kekencangan baut roda secara berkala, terutama setelah mengganti ban atau velg.
  • Hindari menggunakan kunci dampak untuk mengencangkan baut roda, karena dapat merusak baut atau ulir.

Dengan mengencangkan baut roda dengan torsi yang tepat, Anda dapat memastikan keselamatan, performa, dan efisiensi kendaraan Anda. Ingatlah bahwa kekencangan yang tepat sangat penting untuk menjaga roda tetap terpasang dengan aman dan mobil berjalan optimal.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer