Shopee PayLeter

Kenali Tanda-tanda Link Stabilizer Mobil Rusak Sebelum Celaka

Dimas Haikal

Sistem suspensi pada mobil memiliki komponen penting bernama link stabilizer. Fungsinya untuk menjaga kestabilan kendaraan, terutama saat melewati jalan yang bergelombang atau saat bermanuver. Apabila link stabilizer rusak, kinerja suspensi akan terganggu dan dapat membahayakan keselamatan berkendara.

Ciri-ciri Link Stabilizer Rusak

Berikut ini ciri-ciri link stabilizer mobil yang rusak yang perlu Anda ketahui:

1. Bunyi Ketukan atau Dentuman

Salah satu tanda paling umum dari link stabilizer rusak adalah munculnya bunyi ketukan atau dentuman saat kendaraan melintasi jalan bergelombang. Bunyi ini disebabkan oleh sambungan yang longgar atau komponen yang rusak pada link stabilizer.

2. Goyangan Berlebih

Link stabilizer yang rusak dapat menyebabkan kendaraan menjadi lebih goyang saat dikendarai, terutama saat kecepatan tinggi atau saat berbelok. Hal ini disebabkan karena gangguan pada keseimbangan suspensi yang seharusnya dijaga oleh link stabilizer.

3. Setir Bergetar

Ketika link stabilizer rusak, dapat menyebabkan setir bergetar, terutama saat kendaraan dikendarai pada kecepatan tinggi. Getaran ini terjadi karena ketidakseimbangan yang dihasilkan oleh link stabilizer yang tidak berfungsi dengan baik.

4. Rem Terasa Kurang Pakem

Link stabilizer yang rusak juga dapat memengaruhi kinerja rem. Hal ini dikarenakan saat kendaraan direm, bobot akan beralih ke depan, yang menyebabkan link stabilizer bekerja menjaga kestabilan. Jika link stabilizer rusak, bobot tersebut tidak dapat didistribusikan secara merata, sehingga dapat mengurangi efektivitas pengereman.

5. Ban Tidak Rata

Link stabilizer yang rusak dapat menyebabkan ban menjadi tidak rata. Hal ini disebabkan karena gangguan pada keseimbangan suspensi, yang menyebabkan beban pada ban tidak terdistribusi secara merata. Akibatnya, ban dapat menjadi aus tidak merata dan mengurangi daya cengkeram.

6. Kesulitan Berbelok

Link stabilizer yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan kesulitan saat berbelok. Hal ini dikarenakan ketidakmampuannya untuk menjaga keseimbangan suspensi, sehingga kendaraan akan terasa berat atau tidak stabil saat bermanuver.

7. Posisi Kendaraan Turun

Link stabilizer yang rusak dapat menyebabkan posisi kendaraan menjadi lebih rendah di salah satu sisi. Hal ini terjadi karena beban yang tidak terdistribusi seimbang akibat kerusakan link stabilizer.

Penyebab Link Stabilizer Rusak

Ada beberapa penyebab yang dapat menyebabkan link stabilizer rusak, antara lain:

  • Penggunaan yang berlebihan
  • Benturan keras pada bagian suspensi
  • Korosi atau karat pada sambungan link stabilizer
  • Kekurangan pelumas pada titik sambungan
  • Usia kendaraan yang sudah tua

Bahaya Link Stabilizer Rusak

Link stabilizer yang rusak dapat membahayakan keselamatan berkendara. Berikut ini beberapa bahaya yang dapat ditimbulkan:

  • Kehilangan kendali kendaraan
  • Kecelakaan karena selip
  • Kerusakan ban yang parah
  • Pengereman yang tidak efektif
  • Pengurangan kenyamanan berkendara

Cara Memperbaiki Link Stabilizer

Apabila Anda menemukan ciri-ciri link stabilizer rusak pada kendaraan Anda, segera lakukan penggantian. Berikut ini cara memperbaiki link stabilizer:

  • Angkat kendaraan menggunakan dongkrak
  • Lepaskan roda pada sisi yang mengalami kerusakan
  • Lepaskan baut atau mur yang menahan link stabilizer
  • Ganti link stabilizer yang rusak dengan yang baru
  • Pasang kembali baut atau mur dan kencangkan
  • Pasang kembali roda
  • Turunkan kendaraan

Pentingnya Perawatan Rutin

Untuk mencegah link stabilizer rusak, diperlukan perawatan rutin pada kendaraan. Berikut ini tips perawatan yang dapat Anda lakukan:

  • Lakukan servis berkala secara rutin
  • Periksa kondisi link stabilizer secara visual dan dengarkan adanya bunyi-bunyi yang tidak biasa
  • Bersihkan sambungan link stabilizer dari kotoran dan korosi
  • Lumasi titik-titik sambungan link stabilizer secara berkala

Dengan mengetahui ciri-ciri link stabilizer rusak dan melakukan perawatan rutin, Anda dapat menjaga keamanan dan kenyamanan berkendara Anda.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer