Sekring aki adalah salah satu komponen penting dalam sistem kelistrikan mobil. Sekring aki berfungsi untuk melindungi aki dari arus pendek atau korsleting yang bisa menyebabkan kerusakan atau kebakaran. Sekring aki biasanya berbentuk kotak kecil yang berwarna kuning, merah, biru, atau hijau, tergantung dari kapasitas ampere yang dimilikinya.
Letak sekring aki mobil Avanza bisa berbeda-beda tergantung dari tipe dan tahun pembuatannya. Namun, secara umum, ada dua tempat utama yang biasanya menjadi lokasi sekring aki, yaitu di ruang mesin dan di bawah kemudi.
Letak Sekring Aki di Ruang Mesin
Di ruang mesin, sekring aki biasanya diletakkan di sisi belakang aki mobil, dekat dengan firewall atau dinding pemisah antara ruang mesin dan kabin. Sekring aki di ruang mesin biasanya berjumlah 10 buah, dengan kode dan fungsi sebagai berikut:
- H-LP RH: 10A, untuk lampu besar sebelah kanan
- H-LP LH: 10A, untuk lampu besar sebelah kiri
- (ABS NO.1): 50A, untuk sistem rem anti-lock (ABS)
- ALT: 100A, untuk alternator atau pengisian aki
- AM2: 15A, untuk sistem pengapian dan injeksi
- EFI: 15A, untuk sistem injeksi bahan bakar
- HORN: 10A, untuk klakson
- IG2: 10A, untuk sistem starter dan meter
- RDI FAN: 30A, untuk kipas pendingin radiator
- ST: 30A, untuk sistem starter
Untuk mengganti sekring aki yang putus di ruang mesin, Anda perlu membuka tutup kotak sekring dengan cara menekan kedua sisi tutupnya dan mengangkatnya. Kemudian, Anda bisa mencabut sekring yang putus dengan menggunakan alat pencabut sekring yang tersedia di dalam tutup kotak sekring. Setelah itu, Anda bisa memasang sekring baru dengan kapasitas ampere yang sama dengan sekring lama.
Letak Sekring Aki di Bawah Kemudi
Di bawah kemudi, sekring aki biasanya diletakkan di belakang laci depan penumpang. Sekring aki di bawah kemudi biasanya berjumlah 18 buah, dengan kode dan fungsi sebagai berikut:
- CIG: 15A, untuk soket rokok atau charger
- D/L: 25A, untuk kunci pintu otomatis
- ECU-B: 7.5A, untuk komputer mobil (ECU)
- ECU-IG: 10A, untuk komputer mobil (ECU)
- GAUGE: 10A, untuk panel instrumen
- OBD: 7.5A, untuk sistem diagnosis on-board (OBD)
- P/W: 20A, untuk kaca jendela otomatis
- RR FOG: 10A, untuk lampu kabut belakang
- STOP: 15A, untuk lampu rem
- TAIL: 10A, untuk lampu belakang dan penerangan interior
- WIPER: 25A, untuk kipas angin kaca depan
- ACC: 7.5A, untuk aksesori listrik
- DOME: 7.5A, untuk lampu interior dan radio
- HAZARD: 15A, untuk lampu hazard atau sein darurat
- IG1 NO.1: 10A, untuk sistem pengapian dan injeksi
- IG1 NO.2: 7.5A, untuk sistem pengapian dan injeksi
- TURN: 7.5A, untuk lampu sein
- WIPER RR: 15A, untuk kipas angin kaca belakang
Untuk mengganti sekring aki yang putus di bawah kemudi, Anda perlu membuka tutup kotak sekring dengan cara menekan kedua sisi tutupnya dan menariknya. Kemudian, Anda bisa mencabut sekring yang putus dengan menggunakan alat pencabut sekring yang tersedia di dalam tutup kotak sekring. Setelah itu, Anda bisa memasang sekring baru dengan kapasitas ampere yang sama dengan sekring lama.
Kesimpulan
Sekring aki adalah komponen penting yang berfungsi untuk melindungi aki dan sistem kelistrikan mobil dari korsleting. Letak sekring aki mobil Avanza ada dua, yaitu di ruang mesin dan di bawah kemudi. Setiap sekring aki memiliki kode dan fungsi yang berbeda-beda. Untuk mengganti sekring aki yang putus, Anda perlu menggunakan alat pencabut sekring dan sekring baru dengan kapasitas ampere yang sama.
: Letak dan posisi sekring/fuse mobil avanza/xenia serta fungsinya – YouTube
