Idle up adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kenaikan putaran mesin (RPM) saat mesin mendapatkan beban tambahan, seperti saat menyalakan AC, lampu, atau peralatan elektronik lainnya. Idle up berfungsi untuk mencegah mesin mati mendadak atau bergetar akibat beban yang berlebihan.
Pada mobil injeksi, sistem idle up biasanya sudah diatur secara otomatis oleh komputer mesin. Namun, ada kalanya sistem idle up mengalami masalah, seperti RPM idling yang naik turun, terlalu tinggi, atau terlalu rendah. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti kotoran pada throttle body, kerusakan pada sensor-sensor mesin, atau pengaturan idle yang tidak tepat.
Untuk mengatasi masalah ini, kita perlu melakukan setting idle up AC mobil injeksi secara manual. Berikut adalah langkah-langkah yang bisa kita lakukan:
- Pastikan mesin dalam keadaan dingin dan bersih dari kotoran atau oli. Jika perlu, bersihkan throttle body dengan menggunakan karburator cleaner atau bensin.
- Cari posisi idle speed adjusting screw (ISAS) yang terletak di bagian throttle body. ISAS adalah sekrup yang berfungsi untuk mengatur aliran udara yang masuk ke mesin saat idle.
- Putar ISAS ke arah kiri untuk mengendorkan sekrup dan meningkatkan aliran udara. Lakukan ini sampai RPM idling mesin mencapai sekitar 1000-1200 RPM.
- Nyalakan AC mobil dan perhatikan perubahan RPM idling mesin. Jika RPM idling mesin turun di bawah 750 RPM, maka putar ISAS ke arah kanan untuk mengecilkan aliran udara dan menaikkan RPM idling mesin. Lakukan ini sampai RPM idling mesin stabil di angka 750-850 RPM saat AC menyala.
- Matikan AC mobil dan perhatikan kembali RPM idling mesin. Jika RPM idling mesin naik di atas 850 RPM, maka putar ISAS ke arah kiri untuk mengendorkan sekrup dan menurunkan RPM idling mesin. Lakukan ini sampai RPM idling mesin stabil di angka 750-850 RPM saat AC mati.
- Ulangi langkah 4 dan 5 sampai kita mendapatkan RPM idling mesin yang stabil dan sesuai dengan standar, baik saat AC menyala maupun mati.
- Jika kita tidak bisa mendapatkan hasil yang diinginkan dengan cara manual ini, maka sebaiknya kita membawa mobil ke bengkel resmi atau ahli untuk melakukan pengecekan lebih lanjut pada sistem idle up dan komponen-komponen lainnya.
Dengan melakukan setting idle up AC mobil injeksi secara tepat dan aman, kita bisa menjaga performa mesin dan AC mobil agar tetap optimal dan nyaman. Selain itu, kita juga bisa menghemat bahan bakar dan mengurangi emisi gas buang yang berbahaya bagi lingkungan.
Sumber referensi:
