Ads - After Header

Bagaimana Mengetahui Ciri-Ciri Air Radiator Mobil Harus Diganti?

Dimas Haikal

Air radiator mobil adalah salah satu komponen penting dalam sistem pendinginan mesin yang berfungsi untuk menjaga suhu mesin agar tetap optimal. Air radiator mobil mengandung air coolant yang memiliki sifat anti beku dan anti karat, serta dapat menyerap panas dari mesin dan mengeluarkannya melalui kipas. Namun, air radiator mobil juga memiliki masa pakai yang terbatas dan perlu diganti secara berkala untuk mencegah kerusakan pada mesin.

Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri air radiator mobil harus diganti yang perlu Anda perhatikan:

  • Air coolant sudah memudar. Ini menunjukkan bahwa air coolant sudah tidak efektif lagi dalam mendinginkan mesin dan perlu diganti dengan yang baru. Anda dapat mengecek warna air coolant dengan membuka tutup tangki radiator dan melihat apakah warnanya masih jernih atau sudah keruh, kotor, atau berubah menjadi coklat.
  • Sudah melewati jarak tempuh yang direkomendasikan. Setiap pabrik mobil memiliki standar jarak tempuh yang harus ditempuh sebelum melakukan penggantian air radiator mobil. Biasanya, informasi ini dapat Anda temukan di buku manual mobil Anda. Contohnya, untuk Toyota Avanza, disarankan untuk mengganti air radiator pertama kali ketika sudah menempuh 160.000 km, dan selanjutnya setiap 80.000 km.
  • Ada gejala overheat. Overheat adalah kondisi di mana suhu mesin terlalu tinggi dan dapat menyebabkan kerusakan pada mesin. Salah satu penyebab overheat adalah ketidakmampuan air radiator untuk menyerap dan mengeluarkan panas dari mesin dengan baik. Jika Anda melihat indikator suhu mesin naik secara tiba-tiba atau mendengar bunyi alarm dari dashboard, segera hentikan mobil dan periksa kondisi air radiator.
  • Ada kebocoran pada air radiator. Kebocoran pada air radiator dapat menyebabkan hilangnya air pendingin dari sistem dan mengurangi kemampuan pendinginan mesin. Kebocoran dapat terjadi pada bagian-bagian seperti tabung, inti, selang, atau klem radiator. Jika Anda melihat adanya bercak-bercak air di bawah mobil Anda, segera periksa sumber kebocorannya dan lakukan perbaikan atau penggantian jika perlu.
  • Ada karat atau korosi pada bagian luar air radiator. Karat atau korosi dapat terbentuk karena paparan udara atau cairan yang tidak bersih pada bagian luar air radiator. Karat atau korosi dapat mengurangi kinerja air radiator dan juga merusak bagian-bagian lain seperti pompa air atau thermostat. Jika Anda melihat adanya karat atau korosi pada bagian luar air radiator, segera bersihkan atau ganti dengan yang baru.

Demikianlah beberapa ciri-ciri air radiator mobil harus diganti yang dapat Anda ketahui. Dengan melakukan penggantian air radiator secara tepat waktu, Anda dapat menjaga kesehatan mesin mobil Anda dan menghindari kerusakan yang lebih serius.

Sumber referensi:

: 4 Ciri-ciri Air Radiator Mobil Harus Diganti | Auto2000 – Auto2000 Digiroom
: 7 Ciri-ciri Air Radiator Mobil Harus Diganti – Dokter Mobil

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer