Rasio kompresi adalah salah satu istilah teknis yang sering digunakan dalam dunia otomotif, khususnya dalam hal mesin mobil. Rasio kompresi adalah perbandingan antara volume total ruang silinder dengan volume ruang silinder saat piston berada di posisi tertinggi. Rasio kompresi memiliki pengaruh besar pada kinerja dan efisiensi mesin mobil, termasuk Toyota Avanza Veloz.
Rasio Kompresi Toyota Avanza Veloz
Toyota Avanza Veloz merupakan salah satu varian dari Toyota Avanza, mobil MPV yang populer di Indonesia. Toyota Avanza Veloz memiliki mesin 2NR-VE berkapasitas 1.5 liter dengan empat silinder segaris dan 16 katup. Mesin ini menghasilkan tenaga maksimal 105 hp pada 6000 rpm dan torsi maksimal 137 Nm pada 4200 rpm.
Mesin Toyota Avanza Veloz memiliki rasio kompresi 11,5:1, yang termasuk cukup tinggi untuk ukuran mesin bensin. Rasio kompresi yang tinggi ini membuat mesin dapat memampatkan campuran udara dan bahan bakar dengan lebih baik, sehingga menghasilkan pembakaran yang lebih sempurna dan tenaga yang lebih besar.
Namun, rasio kompresi yang tinggi juga memiliki kekurangan, yaitu meningkatkan risiko terjadinya knocking atau detonasi. Knocking adalah fenomena di mana campuran udara dan bahan bakar terbakar secara tidak teratur sebelum api busi menyulutnya. Knocking dapat merusak mesin jika terjadi secara terus-menerus.
Cara Mencegah Knocking pada Toyota Avanza Veloz
Salah satu cara untuk mencegah knocking pada mesin Toyota Avanza Veloz adalah menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan yang sesuai dengan rasio kompresinya. Nilai oktan adalah ukuran kemampuan bahan bakar untuk menahan tekanan tanpa terbakar secara tidak teratur. Semakin tinggi nilai oktan, semakin tahan bahan bakar terhadap knocking.
Menurut sumber , mesin Toyota Avanza Veloz membutuhkan bahan bakar dengan nilai oktan minimal 90 (RON). Jika ingin performa mesin lebih optimal, disarankan menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan 92 (RON). Jika menggunakan bahan bakar dengan nilai oktan di bawah yang ditentukan, performa mesin akan menurun dan konsumsi bahan bakar akan meningkat.
Selain menggunakan bahan bakar yang sesuai, cara lain untuk mencegah knocking adalah menjaga kondisi mesin tetap prima dengan melakukan perawatan rutin di bengkel resmi Auto2000. Perawatan rutin meliputi penggantian oli mesin, filter udara, filter bahan bakar, busi, dan komponen lain yang berkaitan dengan sistem pembakaran.
Kesimpulan
Rasio kompresi adalah perbandingan antara volume total ruang silinder dengan volume ruang silinder saat piston berada di posisi tertinggi. Rasio kompresi memiliki pengaruh besar pada kinerja dan efisiensi mesin mobil, termasuk Toyota Avanza Veloz.
Toyota Avanza Veloz memiliki rasio kompresi 11,5:1, yang termasuk cukup tinggi untuk ukuran mesin bensin. Rasio kompresi yang tinggi ini membuat mesin dapat memampatkan campuran udara dan bahan bakar dengan lebih baik, sehingga menghasilkan pembakaran yang lebih sempurna dan tenaga yang lebih besar.
Namun, rasio kompresi yang tinggi juga meningkatkan risiko terjadinya knocking atau detonasi, yaitu pembakaran tidak teratur yang dapat merusak mesin. Untuk mencegah knocking, diperlukan penggunaan bahan bakar dengan nilai oktan yang sesuai dengan rasio kompresi dan perawatan rutin mesin di bengkel resmi Auto2000.
: https://auto2000.co.id/berita-dan-tips/ini-rekomendasi-penggunaan-oktan-bensin-toyota-new-avanza-dan-new-veloz
: https://www.auto2000.co.id/
: https://otomotif.sindonews.com/berita/1033483/120/ini-alasan-grand-new-avanza-dan-veloz-2016-tak-minum-premium