Toyota Avanza adalah salah satu mobil yang paling populer di Indonesia. Mobil ini dikenal sebagai mobil yang tangguh, irit, dan mudah dirawat. Namun, tahukah Anda bahwa kapasitas tangki bahan bakar Avanza tidak pernah berubah sejak pertama kali diluncurkan pada tahun 2003? Mengapa demikian? Apa alasan di balik keputusan Toyota untuk mempertahankan kapasitas tangki yang sama selama hampir dua dekade?
Kapasitas tangki bahan bakar Avanza adalah 45 liter. Ini berarti bahwa mobil ini dapat menampung sekitar 9 galon bensin. Kapasitas ini berlaku untuk semua varian dan generasi Avanza, mulai dari tipe S 1.500 cc yang muncul pada tahun 2004, hingga tipe Veloz yang terbaru pada tahun 2019. Tidak ada perbedaan kapasitas tangki antara tipe E, G, atau Veloz.
Salah satu alasan mengapa Toyota memilih untuk tidak mengubah kapasitas tangki Avanza adalah karena mobil ini sudah memiliki konsumsi bahan bakar yang cukup efisien. Menurut beberapa sumber, rata-rata konsumsi bahan bakar Avanza adalah sekitar 12-14 km/liter untuk kondisi perkotaan, dan sekitar 16-18 km/liter untuk kondisi jalan tol. Dengan kata lain, dengan tangki penuh, Avanza dapat menempuh jarak sekitar 540-630 km di kota, dan sekitar 720-810 km di tol.
Konsumsi bahan bakar Avanza juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti kondisi jalan, beban muatan, gaya mengemudi, dan tekanan angin ban. Untuk menghemat bahan bakar, ada beberapa tips yang dapat dilakukan, seperti:
- Menghindari akselerasi atau pengereman mendadak
- Menggunakan gigi transmisi yang sesuai dengan kecepatan
- Memeriksa dan menyesuaikan tekanan angin ban secara rutin
- Mengurangi beban berlebih pada mobil
- Melakukan perawatan mesin secara berkala
Selain itu, Toyota juga terus melakukan pengembangan mesin Avanza untuk meningkatkan performa dan efisiensi bahan bakarnya. Sejak awal kemunculannya, Avanza sudah menggunakan mesin injeksi dengan teknologi VVT-i (Variable Valve Timing with intelligence) yang dapat mengatur waktu buka-tutup katup sesuai dengan kebutuhan mesin. Pada generasi terbaru, Avanza sudah menggunakan mesin Dual VVT-i yang dapat mengatur katup masuk dan keluar secara terpisah.
Dengan mesin Dual VVT-i, Avanza dapat menghasilkan tenaga lebih besar dan torsi lebih tinggi dibandingkan dengan mesin VVT-i sebelumnya. Selain itu, mesin Dual VVT-i juga dapat mengurangi gesekan internal dan emisi gas buang yang berdampak pada penghematan bahan bakar.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa Toyota memiliki alasan yang kuat untuk tidak mengubah kapasitas tangki bahan bakar Avanza. Dengan kapasitas 45 liter, Avanza sudah dapat memberikan jangkauan yang cukup luas bagi penggunanya. Selain itu, dengan konsumsi bahan bakar yang efisien dan mesin yang terus ditingkatkan, Avanza tetap menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang mencari mobil yang irit dan handal.
.