Mobil Avanza merupakan salah satu mobil keluarga favorit di Indonesia. Selain memiliki desain interior dan eksterior yang menarik, mobil ini juga dilengkapi dengan berbagai sensor yang membuatnya lebih canggih dan efisien. Apa saja sensor-sensor tersebut dan apa fungsinya? Simak ulasan berikut ini!
Sensor Oksigen
Sensor oksigen atau sensor O2 adalah sensor yang mengukur jumlah oksigen dalam gas buang yang keluar dari mesin. Sensor ini terletak di bagian sistem pembuangan mobil dan membantu proses injeksi bahan bakar agar lebih sempurna dan hemat. Dengan sensor oksigen, emisi gas buang yang dihasilkan oleh mobil juga lebih terkendali dan ramah lingkungan.
Sensor Knock
Sensor knock adalah sensor yang merekam suara ketukan atau knocking pada mesin mobil. Sensor ini terletak di bagian luar mesin dan mengubah suara ketukan menjadi sinyal listrik yang dievaluasi oleh unit kontrol. Sensor knock berfungsi untuk mencegah terjadinya kerusakan pada mesin akibat knocking, yaitu kondisi di mana bahan bakar terbakar tidak sempurna dan menyebabkan getaran.
Sensor IAT
Sensor IAT atau sensor Intake Air Temperature adalah sensor yang mengukur suhu udara yang masuk ke ruang bakar. Sensor ini terletak di bagian intake manifold dan bekerja sama dengan power control module mesin untuk menentukan jumlah bahan bakar yang disemprotkan ke ruang bakar. Sensor IAT membuat mobil lebih bertenaga dan responsif dengan mengatur bahan bakar sesuai dengan suhu dan kerapatan udara.
Sensor ECT
Sensor ECT atau sensor Engine Coolant Temperature adalah sensor yang mengukur suhu cairan pendingin mesin. Sensor ini terletak di bagian termostat dan memberikan sinyal untuk menghidupkan kipas radiator saat mesin sudah panas. Sensor ECT menjaga suhu mesin agar tetap optimal dan mencegah terjadinya overheat.
Sensor CMP
Sensor CMP atau sensor Camshaft Position adalah sensor yang mengukur posisi camshaft atau poros nok. Sensor ini terletak di bagian kepala silinder dan memberikan informasi tentang waktu pembukaan dan penutupan katup. Sensor CMP berperan penting dalam mengatur pengapian dan injeksi bahan bakar agar sesuai dengan putaran mesin.
Sensor CKP
Sensor CKP atau sensor Crankshaft Position adalah sensor yang mengukur posisi crankshaft atau poros engkol. Sensor ini terletak di bagian bawah mesin dan memberikan informasi tentang putaran mesin. Sensor CKP berfungsi untuk mengatur pengapian dan injeksi bahan bakar agar sesuai dengan kecepatan mesin.
Sensor TPS
Sensor TPS atau sensor Throttle Position adalah sensor yang mengukur sudut bukaan throttle atau katup gas. Sensor ini terletak di bagian throttle body dan memberikan informasi tentang keadaan pedal gas. Sensor TPS berfungsi untuk mengatur jumlah udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar sesuai dengan kebutuhan mesin.
Sensor MAP
Sensor MAP atau sensor Manifold Absolute Pressure adalah sensor yang mengukur tekanan udara di dalam intake manifold. Sensor ini terletak di bagian intake manifold dan memberikan informasi tentang beban mesin. Sensor MAP berfungsi untuk mengatur jumlah bahan bakar yang disemprotkan ke ruang bakar sesuai dengan tekanan udara.
Itulah 8 sensor pada mobil Avanza yang membuatnya lebih canggih dan efisien. Dengan mengetahui fungsi dan letak masing-masing sensor, Anda dapat lebih mudah melakukan perawatan dan pengecekan mobil Anda. Semoga artikel ini bermanfaat!