Anda pasti pernah mengalami situasi ketika Anda lupa mengisi bensin dan baru menyadari bahwa indikator bensin di mobil Anda tinggal 1 batang. Apa yang harus Anda lakukan? Apakah Anda harus panik dan segera mencari SPBU terdekat? Ataukah Anda masih bisa tenang dan melanjutkan perjalanan Anda? Jawabannya tergantung pada beberapa faktor, seperti kapasitas tangki bensin mobil Anda, jumlah bensin yang tersisa dalam 1 batang indikator, dan jarak tempuh mobil Anda. Artikel ini akan membahas hal-hal yang perlu Anda ketahui dan lakukan jika Anda menghadapi situasi seperti ini.
Berapa Liter Bensin yang Tersisa dalam 1 Batang Indikator?
Salah satu hal yang perlu Anda ketahui adalah berapa liter bensin yang tersisa dalam 1 batang indikator. Ini penting untuk memperkirakan berapa lama Anda masih bisa berkendara dengan sisa bensin tersebut. Namun, tidak ada jawaban pasti untuk pertanyaan ini, karena setiap mobil memiliki kapasitas tangki bensin yang berbeda-beda, dan setiap indikator bensin memiliki skala yang berbeda-beda. Oleh karena itu, Anda perlu menghitung sendiri berapa liter bensin yang tersisa dalam 1 batang indikator mobil Anda.
Cara mudahnya adalah dengan menghafal kapasitas tangki bensin maksimal mobil Anda dan melihat skala indikator bensin maksimal yang ada. Misalnya, jika mobil Anda memiliki kapasitas tangki bensin maksimal 45 liter dan indikator bensin maksimal 8 batang, maka Anda bisa menghitung bahwa 1 batang indikator bensin mewakili 45 liter dibagi 8 batang, yaitu sekitar 5,6 liter. Jadi, jika indikator bensin Anda tinggal 1 batang, berarti Anda masih memiliki sekitar 5,6 liter bensin di tangki Anda.
Namun, perlu diingat bahwa perhitungan ini hanya perkiraan kasar, karena indikator bensin tidak selalu akurat dan bisa berbeda-beda tergantung pada kondisi mobil, medan, dan cuaca. Selain itu, ada juga faktor lain yang mempengaruhi konsumsi bensin mobil Anda, seperti kecepatan, gaya berkendara, beban, dan penggunaan AC. Jadi, jangan terlalu mengandalkan indikator bensin sebagai patokan, tetapi gunakan sebagai pedoman saja.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Indikator Bensin Tinggal 1 Batang?
Jika Anda sudah tahu berapa liter bensin yang tersisa dalam 1 batang indikator, langkah selanjutnya adalah menentukan apa yang harus Anda lakukan. Ada beberapa pilihan yang bisa Anda pertimbangkan, tergantung pada situasi dan kondisi Anda.
-
Pilihan pertama adalah mencari SPBU terdekat dan mengisi bensin secepat mungkin. Ini adalah pilihan yang paling aman dan bijaksana, karena Anda tidak perlu khawatir mobil Anda kehabisan bensin di tengah jalan dan mengganggu lalu lintas. Selain itu, Anda juga bisa menghemat biaya dan waktu, karena Anda tidak perlu menunggu bantuan atau menarik mobil Anda ke SPBU. Jika Anda berada di jalan tol, Anda bisa mencari rest area yang menyediakan SPBU dan keluar di exit terdekat. Jika Anda berada di jalan biasa, Anda bisa mencari SPBU yang ada di sekitar Anda dengan menggunakan aplikasi peta atau GPS di ponsel Anda.
-
Pilihan kedua adalah melanjutkan perjalanan Anda dengan menghemat bensin sebisa mungkin. Ini adalah pilihan yang bisa Anda ambil jika Anda yakin bahwa sisa bensin Anda masih cukup untuk mencapai tujuan Anda atau SPBU berikutnya. Namun, Anda harus berhati-hati dan mengikuti beberapa tips berikut ini untuk menghemat bensin Anda:
- Kurangi kecepatan Anda dan hindari akselerasi atau pengereman mendadak. Kecepatan yang ideal untuk menghemat bensin adalah sekitar 80 km/jam. Jika Anda berkendara terlalu cepat atau terlalu lambat, Anda akan membuang bensin lebih banyak.
- Matikan AC Anda dan buka jendela sedikit. AC adalah salah satu komponen yang paling banyak mengonsumsi bensin di mobil Anda. Jika Anda mematikan AC Anda, Anda bisa menghemat bensin hingga 10%. Namun, jangan buka jendela terlalu lebar, karena akan menimbulkan hambatan udara yang juga bisa mengurangi efisiensi bensin Anda.
- Kurangi beban mobil Anda dan lepaskan barang-barang yang tidak perlu. Beban yang berat akan membuat mesin mobil Anda bekerja lebih keras dan mengonsumsi bensin lebih banyak. Jika Anda membawa barang-barang yang tidak perlu, seperti tas, koper, atau sepeda, Anda bisa melepaskannya dan meninggalkannya di tempat yang aman. Ini bisa menghemat bensin Anda hingga 5%.
- Gunakan gigi yang sesuai dengan kecepatan dan medan Anda. Gigi yang terlalu rendah atau terlalu tinggi akan membuat mesin mobil Anda bekerja tidak efisien dan mengonsumsi bensin lebih banyak. Anda harus mengganti gigi sesuai dengan kecepatan dan medan Anda, dan menghindari gigi netral atau overdrive. Jika mobil Anda memiliki fitur eco mode, Anda bisa mengaktifkannya untuk mengoptimalkan penggunaan bensin Anda.
-
Pilihan ketiga adalah berhenti di tempat yang aman dan meminta bantuan. Ini adalah pilihan yang terpaksa Anda ambil jika Anda sudah tidak punya pilihan lain dan mobil Anda benar-benar kehabisan bensin di tengah jalan. Anda harus berhenti di tempat yang aman, seperti bahu jalan, tempat parkir, atau pom bensin terdekat, dan menyalakan lampu hazard Anda. Anda juga harus memasang segitiga pengaman di belakang mobil Anda untuk memberi tanda kepada pengendara lain. Setelah itu, Anda bisa meminta bantuan dengan cara berikut ini:
- Menghubungi layanan darurat atau bantuan jalan. Jika Anda memiliki asuransi atau keanggotaan klub mobil, Anda bisa menghubungi layanan darurat atau bantuan jalan yang disediakan oleh mereka. Mereka akan mengirimkan bantuan untuk mengisi bensin Anda atau menarik mobil Anda ke SPBU terdekat. Namun, Anda harus siap membayar biaya yang mungkin dikenakan oleh mereka, tergantung pada jenis layanan dan jarak tempuh yang Anda butuhkan.
- Meminjam bensin dari pengendara lain. Jika Anda tidak memiliki layanan darurat atau bantuan jalan, Anda bisa mencoba meminjam bensin dari pengendara lain yang lewat. Anda bisa memberi tanda dengan mengacungkan tangan atau membawa jerigen kosong. Jika Anda beruntung, Anda bisa mendapatkan bensin dari pengendara yang baik hati dan bersedia membantu Anda. Namun, Anda harus berhati-hati dan tidak sembarangan meminjam bensin dari orang yang tidak Anda kenal, karena bisa berbahaya bagi Anda dan mobil Anda.
- Berjalan kaki ke SPBU terdekat. Jika Anda tidak mendapatkan bantuan dari siapa pun, Anda bisa berjalan kaki ke SPBU terdekat dengan membawa jerigen kosong. Anda harus mencari tahu lokasi SPBU terdekat dengan menggunakan aplikasi peta atau GPS di ponsel Anda, atau bertanya kepada orang-orang di sekitar Anda. Anda juga harus memperhatikan keamanan dan kenyamanan
