Lampu indikator pintu mobil adalah salah satu fitur yang berguna untuk memberitahu pengemudi apakah pintu mobil sudah tertutup dengan baik atau belum. Namun, terkadang lampu indikator ini bermasalah dan menyala terus, padahal pintu mobil sudah tertutup rapat. Hal ini tentu sangat mengganggu dan bisa menimbulkan kekhawatiran bagi pengemudi. Apa sebenarnya penyebab dan cara mengatasi lampu indikator pintu mobil menyala terus? Simak ulasan berikut ini.
Penyebab Lampu Indikator Pintu Mobil Menyala Terus
Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan lampu indikator pintu mobil menyala terus. Berikut adalah beberapa penyebab yang mungkin terjadi:
- Kontak yang tidak sempurna. Salah satu penyebab umum lampu indikator pintu mobil menyala terus adalah kontak yang tidak sempurna antara pintu mobil dan rangkaian kelistrikan. Hal ini bisa disebabkan oleh kotoran, karat, atau kerusakan pada kabel atau konektor yang menghubungkan pintu mobil dengan sistem kelistrikan.
- Sensor atau switch pintu. Sensor pintu adalah komponen yang berfungsi seperti saklar. Sensor ini akan mengirim sinyal ke sistem kelistrikan ketika pintu mobil terbuka atau tertutup. Jika sensor ini rusak, kotor, atau aus, maka sinyal yang dikirimkan bisa tidak akurat, sehingga lampu indikator pintu mobil menyala terus.
- Striker lock pintu. Striker lock pintu adalah bagian yang berfungsi untuk mengunci pintu mobil ketika ditutup. Striker lock pintu ini juga berhubungan dengan sensor pintu. Jika striker lock pintu ini tidak tepat posisinya, maka sensor pintu bisa salah membaca kondisi pintu mobil, sehingga lampu indikator pintu mobil menyala terus.
- Engsel pintu. Engsel pintu adalah bagian yang menghubungkan pintu mobil dengan bodi mobil. Jika engsel pintu ini kendur, maka pintu mobil bisa tidak tertutup dengan rapat, sehingga sensor pintu menganggap pintu mobil masih terbuka, dan lampu indikator pintu mobil menyala terus.
Cara Mengatasi Lampu Indikator Pintu Mobil Menyala Terus
Untuk mengatasi lampu indikator pintu mobil menyala terus, Anda perlu mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan sesuai dengan penyebabnya:
- Membersihkan kontak kelistrikan. Jika penyebabnya adalah kontak kelistrikan yang tidak sempurna, Anda bisa membersihkan kontak kelistrikan yang ada di pintu mobil dengan menggunakan cairan pembersih kontak atau alkohol. Pastikan kontak kelistrikan kering sebelum Anda menghubungkannya kembali.
- Mengganti atau memperbaiki sensor atau switch pintu. Jika penyebabnya adalah sensor atau switch pintu yang rusak, kotor, atau aus, Anda bisa mengganti atau memperbaiki sensor atau switch pintu tersebut. Anda bisa membuka pintu mobil dan mencari sensor atau switch pintu yang biasanya berbentuk bulat atau kotak kecil yang menonjol. Anda bisa membersihkan sensor atau switch pintu dengan menggunakan cairan pembersih kontak atau alkohol, atau menggantinya dengan yang baru jika sudah tidak bisa diperbaiki.
- Menyesuaikan posisi striker lock pintu. Jika penyebabnya adalah striker lock pintu yang tidak tepat posisinya, Anda bisa menyesuaikan posisi striker lock pintu dengan membuka dua buah baut 10 dengan obeng plus. Anda bisa membalik posisi striker lock pintu agar lebih masuk ke dalam atau lebih keluar, tergantung kondisinya. Pastikan striker lock pintu sudah pas dengan sensor pintu sebelum Anda mengencangkan bautnya kembali.
- Mengencangkan engsel pintu. Jika penyebabnya adalah engsel pintu yang kendur, Anda bisa mengencangkan engsel pintu dengan menggunakan kunci pas atau kunci sok. Anda bisa membuka pintu mobil dan mencari engsel pintu yang biasanya berada di bagian atas dan bawah pintu mobil. Anda bisa mengencangkan baut atau mur yang mengikat engsel pintu dengan bodi mobil. Pastikan pintu mobil sudah tertutup dengan rapat sebelum Anda mengencangkan baut atau mur tersebut.
