Oli transmisi adalah salah satu komponen penting yang berfungsi untuk melumasi dan mendinginkan sistem transmisi pada mobil. Oli transmisi juga membantu mengurangi gesekan dan keausan antara gigi-gigi transmisi yang berputar dengan cepat. Oleh karena itu, penggantian oli transmisi secara rutin dan tepat sangat diperlukan untuk menjaga performa dan kesehatan transmisi mobil.
Pada artikel ini, kita akan membahas bagaimana cara mengganti oli transmisi pada mobil Daihatsu Xenia 1300cc dengan transmisi manual. Selain itu, kita juga akan mengetahui berapa liter oli transmisi yang dibutuhkan, kapan waktu yang tepat untuk mengganti oli transmisi, dan apa saja perbedaan oli transmisi dengan oli gardan.
Berapa Liter Oli Transmisi Xenia 1300cc?
Menurut buku manual Daihatsu Xenia, kapasitas oli transmisi untuk Xenia 1300cc adalah 2,7 liter jika tanpa mengganti filter oli, atau 3 liter jika mengganti filter oli. Jumlah ini berbeda dengan kapasitas oli transmisi untuk Xenia 1500cc yang mencapai 3,8 liter tanpa filter oli atau 4 liter dengan filter oli.
Untuk jenis oli transmisi yang disarankan, Daihatsu merekomendasikan penggunaan oli sintetik dengan spesifikasi SAE 80W90 API GL4. Oli sintetik memiliki keunggulan dalam hal viskositas, stabilitas termal, dan perlindungan terhadap karat dan korosi. Oli sintetik juga lebih tahan lama dan tidak mudah menguap.
Salah satu contoh produk oli transmisi sintetik yang sesuai dengan spesifikasi tersebut adalah Toyota Genuine Gear Oil (TGGO). Oli ini memiliki warna merah dan dibanderol dengan harga sekitar Rp 100.000 per liter.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Mengganti Oli Transmisi Xenia 1300cc?
Daihatsu menyarankan agar penggantian oli transmisi dilakukan setiap interval 40.000 km atau sesuai dengan jadwal servis berkala. Hal ini bertujuan untuk menjaga kualitas oli transmisi yang bisa menurun seiring dengan pemakaian dan penuaan.
Selain itu, ada beberapa faktor lain yang bisa mempengaruhi frekuensi penggantian oli transmisi, seperti kondisi jalan, gaya berkendara, suhu lingkungan, dan beban kendaraan. Jika sering berkendara di jalan yang rusak, macet, atau berbukit-bukit, maka oli transmisi akan lebih cepat kotor dan aus. Demikian juga jika sering mengemudi dengan agresif, misalnya sering menyalip, mengerem mendadak, atau mengoper gigi.
Untuk mengetahui apakah oli transmisi sudah perlu diganti atau tidak, kita bisa melakukan beberapa pemeriksaan sederhana, seperti:
- Mengecek warna dan bau oli transmisi. Jika warnanya sudah gelap atau hitam dan baunya sudah gosong atau asam, maka itu tandanya oli transmisi sudah kotor dan teroksidasi.
- Mengecek tingkat kekentalan atau viskositas oli transmisi. Jika teksturnya sudah encer atau berbusa, maka itu tandanya oli transmisi sudah kehilangan kemampuan melumasi dan mendinginkan.
- Mengecek tingkat kebersihan atau kejernihan oli transmisi. Jika terdapat kotoran, serpihan logam, atau endapan lainnya di dalam oli transmisi, maka itu tandanya oli transmisi sudah terkontaminasi dan bisa menyebabkan kerusakan pada komponen transmisi.
Bagaimana Cara Mengganti Oli Transmisi Xenia 1300cc?
Mengganti oli transmisi Xenia 1300cc sebenarnya tidak terlalu sulit jika kita memiliki alat-alat yang tepat dan mengikuti langkah-langkah yang benar. Berikut adalah alat-alat yang dibutuhkan dan cara mengganti oli transmisi Xenia 1300cc:
-
Alat-alat yang dibutuhkan:
- Kunci soket 24 mm
- Kunci pas 10 mm
- Tang
- Pompa oli
- Corong
- Ember atau wadah penampung oli bekas
- Lap atau kain bersih
- Oli transmisi baru sesuai spesifikasi dan kapasitas
- Filter oli baru (opsional)
-
Cara mengganti oli transmisi Xenia 1300cc:
- Parkirkan mobil di tempat yang datar dan aman. Pastikan mesin sudah dingin dan kunci kontak sudah dimatikan.
- Buka kap mesin dan lepaskan tutup pengisian oli transmisi yang berada di bagian atas transmisi. Tutup ini berbentuk bulat dengan ukuran sekitar 24 mm.
- Angkat mobil dengan menggunakan dongkrak atau alat penyangga lainnya. Pastikan mobil sudah stabil dan aman sebelum melakukan pekerjaan di bawah mobil.
- Buka baut pembuangan oli transmisi yang berada di bagian bawah transmisi. Baut ini berukuran sekitar 10 mm. Gunakan ember atau wadah penampung untuk menampung oli bekas yang keluar.
- Jika ingin mengganti filter oli, lepaskan juga baut penahan filter oli yang berada di samping transmisi. Ganti filter oli dengan yang baru dan pasang kembali baut penahannya.
- Bersihkan baut pembuangan oli transmisi dan pasang kembali ke tempatnya. Kencangkan dengan kunci pas sampai rapat.
- Turunkan mobil dari dongkrak atau alat penyangga. Pastikan tidak ada alat atau benda lain yang tertinggal di bawah mobil.
- Gunakan pompa oli untuk menuangkan oli transmisi baru ke dalam lubang pengisian oli transmisi. Gunakan corong untuk memudahkan proses pengisian. Pastikan tidak ada tumpahan atau kebocoran oli transmisi.
- Isi oli transmisi sesuai dengan kapasitas yang ditentukan. Jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit. Cek tingkat oli transmisi dengan menggunakan tongkat pengukur yang berada di dekat tutup pengisian oli transmisi. Pastikan tingkat oli transmisi berada di antara tanda min dan max pada tongkat pengukur.
- Pasang kembali tutup pengisian oli transmisi dan kencangkan dengan kunci soket sampai rapat.
- Tutup kembali kap mesin dan hidupkan mesin untuk beberapa menit. Cek apakah ada kebocoran atau masalah lain pada sistem transmisi.
- Buang oli bekas dengan cara yang bertanggung jawab dan ramah lingkungan.
Demikianlah cara mengganti oli transmisi Xenia 1300cc dengan mudah dan benar. Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat mencoba!