Rem mobil adalah salah satu komponen penting yang berfungsi untuk menghentikan laju kendaraan. Rem yang baik harus responsif dan mampu memberikan tekanan yang sesuai saat diinjak. Namun, terkadang rem mobil bisa mengalami masalah yang membuatnya terasa ambles atau tidak mencengkeram. Hal ini tentu sangat berbahaya karena bisa menyebabkan kecelakaan.
Rem mobil ambles biasanya disebabkan oleh dua hal utama, yaitu adanya udara yang masuk ke dalam sistem pengereman hidraulis atau adanya kerusakan pada master silinder rem. Udara yang masuk ke dalam sistem pengereman bisa mengurangi tekanan dorong pada piston kaliper rem, sehingga pedal rem terasa sulit diinjak dan tidak efektif. Kerusakan pada master silinder rem bisa terjadi karena ausnya seal piston atau bocornya dinding dalam master silinder.
Untuk mengatasi rem mobil ambles, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan, antara lain:
- Melakukan pemeriksaan pada komponen-komponen sistem rem, seperti piston kaliper rem, master silinder rem, kampas rem, dan minyak rem. Jika ada kebocoran, aus, atau kerusakan, segera lakukan perbaikan atau penggantian.
- Melakukan bleeding rem, yaitu proses pembuangan udara yang ada di dalam sistem pengereman dengan cara membuka katup pada kaliper rem dan memompa pedal rem berkali-kali sampai udara keluar bersama minyak rem.
- Melakukan penggantian minyak rem secara berkala sesuai dengan anjuran produsen mobil atau bengkel resmi. Minyak rem yang sudah kotor atau berkurang bisa mempengaruhi kinerja sistem pengereman.
- Melakukan penyetelan ulang pedal rem agar sesuai dengan standar pabrik. Pedal rem yang terlalu rendah atau tinggi bisa membuat pengereman tidak optimal.
Rem mobil yang ambles adalah masalah serius yang harus segera ditangani. Jangan biarkan kondisi ini berlarut-larut karena bisa membahayakan keselamatan berkendara Anda dan orang lain. Lakukan perawatan rutin pada sistem rem mobil Anda agar tetap dalam kondisi prima.
Sumber referensi: