Busi merupakan salah satu komponen penting di dalam sistem pengapian mesin mobil. Fungsi busi adalah untuk memercikan bunga api yang akan membakar campuran bahan bakar dan udara di dalam ruang bakar. Kinerja busi sangat dipengaruhi oleh ukuran celah atau gap antara elektroda pusat dan elektroda samping. Celah busi yang terlalu besar atau terlalu kecil dapat menyebabkan gangguan pada sistem pengapian dan menurunkan performa mesin.
Ukuran Celah Busi Standar pada Mobil
Ukuran celah busi standar pada mobil berbeda-beda tergantung pada jenis dan spesifikasi busi serta mobil yang digunakan. Umumnya, ukuran celah busi standar pada mobil berkisar antara 0,7 mm hingga 1 mm. Namun, ada juga beberapa mobil yang memiliki ukuran celah busi yang lebih besar atau lebih kecil dari rentang tersebut. Oleh karena itu, sebaiknya Anda selalu mengacu pada buku manual pabrikan mobil Anda untuk mengetahui ukuran celah busi yang sesuai dengan mobil Anda.
Cara Menyetel Celah Busi
Celah busi dapat berubah menjadi lebih besar atau lebih kecil akibat keausan, kerusakan, atau pemasangan yang tidak tepat. Untuk menyetel celah busi, Anda memerlukan alat ukur celah busi yang biasanya berbentuk kipas atau koin dengan ketebalan yang bervariasi. Berikut adalah langkah-langkah untuk menyetel celah busi:
- Lepaskan busi dari soket dengan menggunakan kunci busi.
- Bersihkan bagian ujung busi dari kotoran atau karbon dengan menggunakan sikat kawat atau amplas halus.
- Ukur celah antara elektroda pusat dan elektroda samping dengan menggunakan alat ukur celah busi. Pastikan ketebalan alat ukur sesuai dengan ukuran celah busi standar pada mobil Anda.
- Jika celah busi terlalu besar, tekuk elektroda samping ke arah elektroda pusat dengan hati-hati sampai celahnya sesuai dengan ukuran standar. Jika celah busi terlalu kecil, tekuk elektroda samping menjauhi elektroda pusat dengan menggunakan alat bantu seperti obeng tipis atau tang kecil.
- Ulangi langkah ketiga untuk memastikan celah busi sudah sesuai dengan ukuran standar. Jika sudah, pasang kembali busi ke soket dengan menggunakan kunci busi. Lakukan hal yang sama untuk setiap busi yang ada di mesin mobil Anda.
Manfaat Menjaga Ukuran Celah Busi Standar pada Mobil
Menjaga ukuran celah busi standar pada mobil memiliki beberapa manfaat, antara lain:
- Meningkatkan efisiensi bahan bakar karena proses pembakaran menjadi lebih sempurna.
- Meningkatkan performa mesin karena tenaga yang dihasilkan menjadi lebih optimal.
- Mengurangi emisi gas buang karena pembakaran menjadi lebih bersih.
- Memperpanjang usia pakai busi karena mengurangi risiko kerusakan atau keausan.
Demikian artikel tentang ukuran celah busi standar pada mobil. Semoga bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang perawatan mesin mobil.