Ads - After Header

Biaya Ganti Oli Kompresor AC Mobil: Apa Saja yang Perlu Diperhatikan?

Hesta Hermawan

AC mobil merupakan salah satu fitur yang sangat penting untuk kenyamanan berkendara, terutama di negara tropis seperti Indonesia. AC mobil bekerja dengan menggunakan kompresor yang memompa freon ke seluruh unit. Kompresor ini membutuhkan oli sebagai pelumas agar gesekan dan panas dapat diminimalisir. Namun, oli kompresor AC mobil tidak bisa bertahan selamanya. Lama-kelamaan, oli ini akan habis atau rusak, sehingga perlu diganti secara rutin. Lalu, berapa biaya ganti oli kompresor AC mobil? Apa saja yang perlu diperhatikan saat mengganti oli kompresor AC mobil? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Tanda Oli Kompresor AC Mobil Habis atau Rusak

Sebelum membahas biaya ganti oli kompresor AC mobil, ada baiknya kita mengetahui tanda-tanda oli kompresor AC mobil habis atau rusak. Berikut ini adalah beberapa ciri yang bisa kita perhatikan:

  • AC mobil kurang dingin. Ini menunjukkan bahwa tekanan kompresor AC mobil tidak stabil, sehingga freon tidak bisa mengalir dengan baik. Oli kompresor berfungsi untuk memberikan tenaga agar sirkulasi freon lebih lancar.
  • Suara berisik dari kompresor. Ini menunjukkan bahwa gesekan antara logam di dalam kompresor meningkat, sehingga timbul suara kasar dan berisik. Oli kompresor berfungsi untuk melumasi kompresor agar gesekannya berkurang.
  • Kompresor cepat panas. Ini menunjukkan bahwa oli kompresor tidak bisa mendinginkan kompresor dengan efektif, sehingga kompresor menjadi lebih mudah overheat. Oli kompresor berfungsi untuk menyerap panas dari kompresor.
  • Mobil tidak bertenaga saat AC nyala. Ini menunjukkan bahwa kompresor AC mobil bekerja lebih berat, sehingga menguras tenaga mesin. Oli kompresor berfungsi untuk mengurangi beban kerja kompresor.
  • Angka tekanan bawah rendah. Ini menunjukkan bahwa oli kompresor sudah habis atau bocor, sehingga tekanan freon di kompresor menjadi rendah. Oli kompresor berfungsi untuk meningkatkan tekanan freon di kompresor.

Jika kita menemukan salah satu atau beberapa tanda di atas, maka itu berarti kita harus segera mengganti oli kompresor AC mobil. Jika tidak, maka kompresor AC mobil bisa rusak parah, dan biaya perbaikannya akan lebih mahal.

Biaya Ganti Oli Kompresor AC Mobil

Biaya ganti oli kompresor AC mobil tergantung dari beberapa faktor, seperti kualitas oli, teknik kuras, dan bengkel yang kita pilih. Berdasarkan informasi dari beberapa sumber , berikut ini adalah kisaran biaya ganti oli kompresor AC mobil:

  • Oli kompresor AC mobil standar: Rp100.000 – Rp200.000 per botol (250 ml).
  • Oli kompresor AC mobil berkualitas: Rp200.000 – Rp300.000 per botol (250 ml).
  • Teknik kuras oli kompresor AC mobil manual: Rp50.000 – Rp100.000.
  • Teknik kuras oli kompresor AC mobil menggunakan alat voita: Rp400.000 – Rp500.000 (belum termasuk oli).
  • Biaya jasa bengkel AC mobil: Rp50.000 – Rp100.000.

Jika diambil rata-rata, maka biaya ganti oli kompresor AC mobil sekitar Rp300.000. Namun, biaya ini bisa berbeda-beda tergantung dari kondisi dan kebutuhan masing-masing mobil. Sebagai perbandingan, biaya servis kompresor AC mobil bisa mencapai Rp1.000.000 hingga Rp1.500.000, tergantung dari tingkat kerusakan yang terjadi.

Cara Ganti Oli Kompresor AC Mobil

Ada beberapa cara untuk mengganti oli kompresor AC mobil, yaitu:

  • Melalui lubang inlet. Cara ini adalah cara yang paling sederhana, tetapi juga paling berisiko. Cara ini dilakukan dengan membuka lubang inlet pada kompresor, kemudian mengeluarkan oli lama dengan cara membalik kompresor. Setelah itu, mengisi oli baru melalui lubang yang sama. Kelemahan cara ini adalah kita tidak bisa mengukur berapa banyak oli yang keluar dan masuk, sehingga bisa terjadi kelebihan atau kekurangan oli. Selain itu, cara ini juga tidak bisa membersihkan kotoran atau endapan yang ada di dalam kompresor.
  • Melalui manifold gauge. Cara ini adalah cara yang lebih akurat, tetapi juga lebih rumit. Cara ini dilakukan dengan menggunakan alat bantu berupa manifold gauge, yang terdiri dari selang, jarum, dan katup. Cara ini dilakukan dengan melepas selang freon dari kompresor, kemudian menghubungkannya dengan manifold gauge. Setelah itu, membuka katup untuk mengeluarkan oli lama dari kompresor. Kemudian, mengisi oli baru melalui manifold gauge dengan mengukur jumlahnya menggunakan jarum. Kelebihan cara ini adalah kita bisa mengukur berapa banyak oli yang keluar dan masuk, sehingga bisa menghindari kelebihan atau kekurangan oli. Selain itu, cara ini juga bisa membersihkan kotoran atau endapan yang ada di dalam kompresor.
  • Menggunakan alat recovery. Cara ini adalah cara yang paling canggih, tetapi juga paling mahal. Cara ini dilakukan dengan menggunakan alat khusus berupa recovery, yang bisa mengeluarkan dan mengisi oli kompresor secara otomatis. Cara ini dilakukan dengan menghubungkan selang recovery dengan kompresor, kemudian menyalakan alatnya. Alat ini akan mengeluarkan oli lama dari kompresor, kemudian mengisinya dengan oli baru sesuai dengan takaran yang diinginkan. Kelebihan cara ini adalah kita tidak perlu repot-repot mengukur berapa banyak oli yang keluar dan masuk, karena alat ini sudah mengaturnya secara otomatis. Selain itu, cara ini juga bisa membersihkan kotoran atau endapan yang ada di dalam kompresor dengan sangat baik.

Dari ketiga cara di atas, cara yang paling disarankan adalah menggunakan alat recovery, karena hasilnya paling maksimal dan minim risiko. Namun, cara ini juga paling mahal, sehingga tidak semua bengkel AC mobil memiliki alat ini. Jika kita ingin menggunakan cara ini, kita harus mencari bengkel AC mobil yang sudah memiliki alat recovery, dan tentunya menyiapkan biaya yang lebih besar.

Rekomendasi Oli yang Digunakan untuk Kompresor AC Mobil

Oli yang digunakan untuk kompresor AC mobil tidak boleh sembarangan. Oli ini harus sesuai dengan spesifikasi dan kebutuhan kompresor AC mobil. Jika tidak, maka oli bisa memadat atau mengeras, sehingga bisa menyebabkan kerusakan pada kompresor. Ada beberapa jenis oli yang digunakan untuk kompresor AC mobil, yaitu:

  • Oli mineral. Oli ini adalah oli yang paling umum digunakan untuk kompresor AC mobil. Oli ini cocok untuk kompresor AC mobil yang menggunakan freon R12, yang sudah jarang digunakan saat ini. Oli ini memiliki kelebihan berupa harga yang murah dan mudah didapat. Namun, oli ini juga memiliki kekurangan berupa viskositas yang rendah, sehingga mudah bocor dan habis. Selain itu, oli ini juga tidak tahan panas dan tidak ramah lingkungan.
  • Oli sintetis. Oli ini adalah oli yang paling modern dan berkualitas untuk kompresor AC mobil. Oli ini cocok untuk kompresor AC mobil yang menggunakan freon R134a, yang sudah banyak digunakan saat ini. Oli ini memiliki kelebihan berupa viskositas yang tinggi, sehingga tidak mudah bocor dan habis. Selain itu, oli ini juga tahan

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer