Ads - After Header

Mengapa Mobil Berbunyi Saat Mundur?

Dimas Haikal

Mobil adalah salah satu alat transportasi yang banyak digunakan oleh masyarakat. Mobil memiliki berbagai macam fitur dan komponen yang berfungsi untuk memudahkan pengemudi dan penumpang dalam berkendara. Namun, terkadang mobil juga bisa mengalami masalah atau kerusakan yang membuatnya berbunyi saat mundur.

Bunyi saat mobil mundur bisa disebabkan oleh berbagai faktor, baik dari sisi mekanis maupun elektronis. Berikut ini adalah beberapa penyebab umum yang bisa membuat mobil berbunyi saat mundur, beserta cara mengatasinya.

1. Oli Transmisi Kurang

Oli transmisi adalah salah satu pelumas penting yang berfungsi untuk melumasi komponen-komponen di dalam transmisi, baik manual maupun otomatis. Jika oli transmisi kurang atau bocor, maka transmisi tidak bisa bekerja dengan baik dan bisa menimbulkan bunyi saat mobil mundur.

Cara mengatasi masalah ini adalah dengan memeriksa kondisi oli transmisi secara berkala dan menggantinya jika sudah kotor atau habis. Selain itu, periksa juga apakah ada kebocoran oli transmisi di bagian kolong mobil dan segera perbaiki jika ada.

2. Transmisi Rusak

Transmisi adalah salah satu komponen vital yang berfungsi untuk mengubah putaran mesin menjadi tenaga untuk menggerakkan roda. Transmisi bisa rusak karena berbagai sebab, seperti usia pemakaian, kotoran yang masuk, atau kesalahan pengoperasian. Jika transmisi rusak, maka mobil bisa berbunyi saat mundur.

Cara mengatasi masalah ini adalah dengan membawa mobil ke bengkel resmi atau spesialis transmisi untuk diperiksa dan diperbaiki. Jika perlu, ganti komponen transmisi yang rusak dengan yang baru.

3. Kopel Bermasalah

Kopel adalah salah satu komponen yang menghubungkan antara mesin dan transmisi pada mobil dengan penggerak roda belakang. Kopel terdiri dari beberapa bagian, salah satunya adalah karet kopel yang bisa aus, retak, atau sobek akibat usia pemakaian atau kotoran yang menempel. Jika kopel bermasalah, maka mobil bisa berbunyi saat mundur.

Cara mengatasi masalah ini adalah dengan membersihkan kolong mobil secara rutin dan mengganti karet kopel jika sudah rusak. Selain itu, periksa juga kondisi baut-baut pengunci kopel dan pastikan tidak ada yang longgar atau patah.

4. Oli Gardan Kurang

Oli gardan adalah salah satu pelumas yang berfungsi untuk melumasi komponen-komponen di dalam gardan pada mobil dengan penggerak roda belakang. Gardan adalah salah satu komponen yang menghubungkan antara transmisi dan roda belakang. Jika oli gardan kurang atau kotor, maka gardan tidak bisa bekerja dengan baik dan bisa menimbulkan bunyi saat mobil mundur.

Cara mengatasi masalah ini adalah dengan memeriksa kondisi oli gardan secara berkala dan menggantinya jika sudah kotor atau habis. Selain itu, periksa juga apakah ada kebocoran oli gardan di bagian kolong mobil dan segera perbaiki jika ada.

5. Sensor Parkir Aktif

Sensor parkir adalah salah satu fitur elektronis yang berfungsi untuk membantu pengemudi dalam memarkir mobil dengan aman dan mudah. Sensor parkir akan memunculkan bunyi "bip" jika mendeteksi adanya benda di sekitar mobil saat mundur. Bunyi ini bukan merupakan tanda kerusakan, melainkan sebagai peringatan agar pengemudi berhati-hati.

Cara mengatasi masalah ini adalah dengan memperhatikan bunyi sensor parkir dan menghindari menabrak benda di sekitar mobil saat mundur. Selain itu, periksa juga kondisi sensor parkir secara berkala dan pastikan tidak ada yang rusak atau kotor.

Demikianlah beberapa penyebab umum yang bisa membuat mobil berbunyi saat mundur, beserta cara mengatasinya. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan Anda tentang perawatan mobil.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer