Ads - After Header

Mengupas Arti ‘Kuker’ dalam Bahasa Gaul Zaman Now

Dimas Haikal

Dalam pergaulan sehari-hari, terutama di kalangan generasi muda, sering kali kita mendengar istilah-istilah yang unik dan tidak lazim ditemukan dalam kamus bahasa formal. Salah satu istilah yang belakangan ini sering terdengar di telinga adalah ‘kuker’. Istilah ini bukanlah sebuah kata yang asing lagi, terutama bagi mereka yang aktif berkomunikasi di media sosial atau dalam interaksi sehari-hari dengan teman-teman sebaya.

Apa Itu ‘Kuker’?

‘Kuker’ merupakan singkatan dari ‘Kurang Kerjaan’. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang tampak tidak memiliki kegiatan yang berarti atau sedang dalam keadaan menganggur. Dalam beberapa konteks, ‘kuker’ juga bisa merujuk pada aktivitas yang dilakukan seseorang yang tidak memiliki nilai penting atau hanya sebagai pengisi waktu luang tanpa tujuan yang jelas.

Kenapa ‘Kuker’ Menjadi Populer?

Popularitas ‘kuker’ di kalangan remaja dan anak muda tidak terlepas dari keunikan dan kesingkatannya. Kata ini mudah diucapkan dan memiliki daya tarik tersendiri karena kebaruan penggunaannya. Selain itu, ‘kuker’ juga sering digunakan sebagai bahan candaan atau sindiran ringan ketika seseorang terlihat hanya bermalas-malasan atau tidak produktif.

Contoh Penggunaan ‘Kuker’

Dalam percakapan sehari-hari, ‘kuker’ bisa digunakan dalam berbagai situasi. Misalnya, ketika seseorang ditanya apa yang sedang dilakukan dan ia menjawab dengan santai, "Ah, aku lagi kuker aja nih," itu berarti ia sedang tidak melakukan apa-apa yang penting. Atau ketika teman kita terlihat hanya duduk-duduk tanpa melakukan aktivitas yang berarti, kita bisa bercanda dengan mengatakan, "Wah, kukernya keliatan banget nih hari ini."

Penutup

Istilah ‘kuker’ telah menjadi bagian dari evolusi bahasa gaul yang terus berkembang dan menyesuaikan diri dengan dinamika kehidupan sosial masyarakat modern. Meskipun mungkin bagi sebagian orang istilah ini terdengar asing atau kurang formal, namun bagi generasi muda, ‘kuker’ telah menjadi salah satu cara untuk mengekspresikan diri dan situasi mereka dengan cara yang lebih santai dan dekat dengan keseharian.

Dengan memahami arti dan penggunaan ‘kuker’, kita menjadi lebih peka terhadap variasi bahasa yang kaya dan dinamis, sekaligus menghargai kreativitas dalam berkomunikasi. Jadi, apakah kamu sudah pernah menggunakan istilah ‘kuker’ hari ini?

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer