Ads - After Header

Panduan Lengkap: Ukuran Celah Klep Avanza dan Cara Stel yang Benar

Dimas Haikal

Mobil Avanza, salah satu kendaraan roda empat yang banyak diminati di Indonesia, membutuhkan perawatan rutin agar performa mesinnya tetap optimal. Salah satu komponen penting yang harus diperhatikan adalah celah klep. Celah klep yang tidak sesuai standar dapat menyebabkan berbagai masalah pada mesin, mulai dari penurunan performa hingga kerusakan yang lebih serius.

Apa itu Celah Klep?

Celah klep adalah jarak antara tepi katup masuk atau buang dengan lengan penggeraknya saat katup dalam posisi tertutup. Celah ini sangat penting untuk memastikan katup dapat membuka dan menutup dengan benar pada waktu yang tepat selama siklus pembakaran mesin.

Ukuran Celah Klep Avanza

Sesuai dengan spesifikasi dari pabrikan, ukuran celah klep Avanza bervariasi tergantung pada tipe mesin dan tahun produksinya. Berikut ini adalah ukuran celah klep untuk beberapa tipe Avanza yang umum:

  • Avanza 1.3 E (K3-VE):
    • Katup Masuk: 0,20 – 0,30 mm
    • Katup Buang: 0,25 – 0,35 mm
  • Avanza 1.5 G (3SZ-VE):
    • Katup Masuk: 0,20 – 0,30 mm
    • Katup Buang: 0,25 – 0,35 mm
  • Avanza 1.5 Xenia (3SZ-FE):
    • Katup Masuk: 0,20 – 0,30 mm
    • Katup Buang: 0,25 – 0,35 mm

Dampak Celah Klep yang Salah

Jika celah klep terlalu sempit, katup tidak akan dapat membuka dengan benar, sehingga menghambat aliran udara dan bahan bakar ke dalam ruang bakar. Hal ini dapat menyebabkan penurunan tenaga,燃費が悪化, dan knocking pada mesin.

Sebaliknya, jika celah klep terlalu lebar, maka katup akan membuka terlalu lama, yang dapat menyebabkan kebocoran kompresi dan hilangnya tenaga. Selain itu, celah klep yang terlalu lebar juga dapat menimbulkan suara berisik pada mesin.

Cara Stel Celah Klep Avanza

Menyetel celah klep merupakan tugas yang memerlukan ketelitian. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk menyetel celah klep Avanza:

  1. Persiapkan alat-alat yang diperlukan, seperti kunci busi, obeng, dan feeler gauge (pengukur celah).
  2. Matikan mesin dan biarkan dingin.
  3. Lepaskan penutup kepala silinder.
  4. Atur posisi poros engkol sedemikian rupa sehingga piston pada silinder yang ingin disetel celah klepnya berada di titik mati atas (TMA) pada langkah kompresi.
  5. Gunakan feeler gauge untuk mengukur celah klep antara katup dan lengan penggeraknya. Celah harus sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrikan.
  6. Jika celah tidak sesuai, gunakan obeng untuk menyetel mur pengatur pada lengan penggerak. Putar mur searah jarum jam untuk mempersempit celah dan berlawanan arah jarum jam untuk memperlebar celah.
  7. Setelah celah disetel sesuai, pasang kembali penutup kepala silinder dan nyalakan mesin.
  8. Periksa apakah mesin berjalan dengan normal dan tidak ada suara berisik yang berlebihan.

Waktu yang Tepat untuk Stel Celah Klep

Umumnya, celah klep Avanza disarankan untuk disetel setiap 20.000 – 30.000 km atau sesuai dengan petunjuk pada buku panduan kendaraan. Namun, jika kendaraan sering digunakan dalam kondisi berat, seperti di daerah pegunungan atau dengan beban berlebih, mungkin perlu dilakukan penyetelan lebih sering.

Kesimpulan

Celah klep merupakan komponen penting yang sangat mempengaruhi performa mesin Avanza. Menyetel celah klep sesuai dengan spesifikasi yang ditentukan sangat penting untuk menjaga mesin tetap bekerja secara optimal. Dengan mengikuti panduan langkah demi langkah di atas, Anda dapat menyetel celah klep Avanza sendiri secara akurat dan memastikan kendaraan Anda selalu dalam kondisi prima.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer